Tarik napas dalam-dalam. Walau kelihatannya langit sedang cerah, udara bersih di sekitar anda mengandung partikulat dan akan ikut masuk ke dalam paru-paru anda untuk mencemari pembuluh darah anda. Dapat dipastikan ketika bernapas kamu baru saja menghisap jutaan partikulat.
Dalam arti sempit, partikulat adalah partikel padat pencemar udara yang berada di udara bersama-sama dengan tetesan cair lainnya. Dalam arti luas, partikulat adalah partikel pencemar yang dapat meliputi berbagai macam bentuk, dari bentuk yang sederhana sampai dengan bentuk yang rumit/kompleks yang semuanya merupakan bentuk pencemaran udara.
Partikulat ada di mana-mana. Di rumah, di WC, di sekolah, pokoknya di langit dan di bumi, hutan dan lautan, kutub es dan gurun pasir, semua tempat dipadati partikulat yang tidak terhingga jumlahnya.
Spesialis yang berbeda memiliki sebutan/nama untuk partikulat dan membedakan partikulat berdasarkan bentuk, ukuran, dan komposisi kimia. Toksikologis menyebutnya sebagai materi aerosol dan dibagi dalam jenis ultra halus, halus, atau kasar. Meteorologis menyebut materi partikulat PM2.5 atau PM10 tergantung ukurannya. Dalam bidang teknik/rekayasa, ada yang menyebut nanopartikel atau partikulat.
Ukuran partikulat kecil, ada yang berdiameter 10 mikrometer ada juga yang berukuran 10 nanometer. Sebagai catatan, notasi PM10 digunakan untuk menyebut partikel dengan ukuran 10 mikrometer atau kurang. PM2.5 digunakan untuk menyebut partikel dengan ukuran 2,5 mikrometer atau kurang.
Komposisi partikulat berbeda tergantung sumbernya.
